Eugene Kaspersky, pendiri dan CEO vendor antivirus Kaspersky Lab asal Rusia telah mengeluarkan pernyataan publik tentang penculikan yang menima anaknya baru-baru ini. Meskipun, bagian keluarganya baru ditimpa musibah penculikan, namun Eugene tetap menekankan bahwa Moskow tetap merupakan tempat yang aman untuk hidup.
Berdasarkan laporan softpedia, Ivan Kaspersky yang berusia 20 tahun telah diculik Selasa lalu dari kawasan industri di utara Moskow saat dalam perjalanan untuk bekerja. Para penculik meminta tebusan kepada keluarganya sebesar € 3 juta atau sekitar $ 4,3 juta. Namun, usaha para penculik mendapatkan keuntungan besar musnah begitu Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB), Kepolisian Moskow dan pengawal pribadi Kaspersky Lab mulai mencari Ivan dan membebaskannya dari para penculik.
“Ini merupakan waktu yang sulit bagi saya dan keluarga saya. Saya senang, bahwa hal yang menimpa kami berakhir dengan kebahagiaan. Sekarang, anak saya berada di tempat yang aman dan dalam keadaan baik-baik saja,” tulis Eugene dalam status Facebook. Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan dan karyawannya untuk menjaga kestabilan perusahaan berjalan normal. Ia juga memuji profesionalisme yang ditampilkan lembaga-lembaga penegak hukum yang melakukan penyelidikan dan operasi penyelamatan dengan berhasil.
Eugene Kaspersky juga mengambil kesempatan untuk mengatakan bahwa jenis insiden yang menimpanya tidak biasa terjadi di ibu kota Rusia. “Banyak orang mungkin berpikir bahwa kejadian ini menggambarkan praktik umum di Moskow. Saya meyakinkan pengunjung dan orang-orang diluar sana bahwa hal tersebut tidak terjadi. Moskow tetap merupakan tempat yang sangat aman untuk tinggal dan bekerja," katanya. (BeritaNet.com)
0 komentar:
Posting Komentar