ONLY HOPE


There’s a song that’s inside of my soul
It’s the one that I’ve tried to write over and over again
I’m awake in the infinite cold
But You sing to me over and over and over again

So I lay my head back down
And I lift my hands
and pray to be only Yours
I pray to be only Yours
I know now you’re my only hope
Sing to me the song of the stars
Of Your galaxy dancing and laughing
and laughing again
When it feels like my dreams are so far
Sing to me of the plans that You have for me over again
So I lay my head back down
And I lift my hands and pray
To be only yours
I pray to be only yours
I know now you’re my only hope
I give You my destiny
I’m giving You all of me
I want Your symphony
Singing in all that I am
At the top of my lungs I’m giving it back
So I lay my head back down
And I lift my hands and pray
To be only yours
I pray to be only yours
I pray to be only yours
I know now you’re my only hope

(youtube,google)

Resep Masakan - Resep Kue Coklat Karamel




Bahan A:

* 460 gr gula pasir
* 100 gr air
* 6 btr telur kuning
* 6 btr telur putih
* buah segar

Bahan B:

* 140 gr tepung terigu
* 60 gr coklat bubuk
* 100 gr mentega dilelehkan

Bahan Custard:

* 50 gr gula pasir
* 6 btr kuning telur
* 500 ml susu cair

Cara memasak:

* Panaskan 300 gr gula pasir hingga menjadi karamel, tuangi air, aduk hingga kental. Tuang ke dalam mangkuk tahan panas beroles mentega.
* Custard: campur semua bahan dan aduk hingga gula pasir larut, tuang ke dalam caramel, tim ke dalam oven hingga matang.
* Kue: kocok 100 gr gula pasir dan kuning telur hingga mengembang. Kocok 60 gr gula pasir dan putih telur hingga kaku, tuang ke dalam adonan kuning telur, aduk rata.
* Tambahkan bahan B, aduk rata, tuang keatas custard.
* Panggang dengan api atas selama 20 menit. Angkat, lalu panggang kembali dengan api bawah selama 10 menit.
* Hias dengan potongan buah segar. Sajikan.
(google)

Resep Masakan - Resep Pudding Roti Keju



Bahan-bahan:

* 2 lembar roti tawar dicacah kasar
* 75 ml susu tawar
* 1 butir telur
* 2 sdt gula pasir/gula palem
* 2 sdt kacang/coklar butir
* 50 gr keju cheddar (potong dadgu kecil)

Cara memasak:

* Kocok telur dengan susu
* Campur roti dengan gula pasir, keju, kacang
* Tuangkan susu dan telur
* Kukus selama 15-20 menit hingga matang
* Angkat dan sajikan
(google)

Resep Masakan - Resep Cumi Gulung

Bahan:



* 100 gr cumi ukuran kecil dan dikupas
* 2 lembar nori
* minyak goreng secukupnya untuk menggoreng
* saus sambal untuk penyajian

Bahan Pelapis Cumi:

* 400 gr tahu putih, dihaluskan
* 200 gr daging ikan kakap
* 5 lbr daun bayam, rebus dan cincang halus
* 2 btr telur
* 2 siung bawang putih, cincang halus
* 1 sendok makan kecap ikan
* 1 sendok teh garam
* 1/4 sendok teh merica bubuk
* 1 cm jahe, diparut

Cara membuat:
Pelapis:

* haluskan ikan dengan blender hingga halus
* Campur dengan bahan pelapis lainnya
* pukul pukul hingga kalis
* Isikan ke dalam cumi sambil dipadatkan, sisihkan

Cumi:

* Pipihkan sisa adonan pelapis cumi setebal 1 cm diatas plastik
* bentangkan potongan nori. Tambahkan adonan pelapis cumi tipis saja.
* Letakkan 2 buah cumi isi ditengahnya kemudian gulung
* bungkus dengan plastik dan lapisi dengan lap bersih.
* kukus 30 menit
* setelah matang, goreng hingga kecoklatan.
* potong-potong lalu sajikan dengan saus sambal.
(google)

tugas ke 2 (SIM)

1. apa yang anda ketahui tentang Sistem Informasi Manajemen?

jawab:

Sistem Informasi Manajemen adalah kumpulan dari sistem manajemen atau sistem yang menyediakan informasi bertujuan mendukung operasi manajemen danpengambilan keputusan dalam suatu organisasicenderung berhubungan dengan pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.dengan mempertimbangkan apa.untuk siapa,dan kapan harus disajikan
adapun pengertian sistem informasi manajemen sebagai serangkaian sub sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara rasional terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer atas dasar kriteria mutu yang telah ditetapkan.

Dengan kata lain SIM adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang sama. Para pemakai biasanya membentuk suatu entitas organisasi formal, perusahaan atau sub unit dibawahnya. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang terjadi di masa lalu, apa yang terjadi sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan ouput dari model matematika. Output informasi digunakan oleh manajer maupun non manajer dalam perusahaan saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan masalah.
Perancangan, penerapan dan pengoperasian SIM adalah mahal dan sulit. Upaya ini dan biaya yang diperlukan harus ditimbang-timbang. Ada beberapa faktor yang membuat SIM menjadi semakin diperlukan, antara lain bahwa manajer harus berhadapan dengan lingkungan bisnis yang semakin rumit. Salah satu alasan dari kerumitan ini adalah semakin meningkatnya dengan muncunya peraturan dari pemerintah.



2. Dan apa peranan SIM dalam operasional perusahaan, dan Jabarkan dalam bentuk sebuah artikel ?

jawab:

Definisi SIM, Sistem Informasi Manajemen – Informasi dapat diibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam tubuh manusia, seperti halnya informasi di dalam sebuah perusahaan yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan. Akibat bila kurang mendapatkan informasi, dalam waktu tertentu perusahaan akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber daya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan strategis sangat terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya. Disamping itu, sistem informasi yang dimiliki seringkali tidak dapat bekerja dengan baik.
Masalah utamanya adalah bahwa sistem informasi tersebut terlalu banyak informasi yang tidak bermanfaat atau berarti (sistem terlalu banyak data). Memahami konsep dasar informasi adalah sangat penting (vital) dalam mendesain sebuah sistem informasi yang efektif (effective business system). Menyiapkan langkah atau metode dalam menyediakan informasi yang berkualitas adalah tujuan dalam mendesain sistem baru.
Sebuah perusahaan mengadakan transaksi-transaksi yang harus diolah agar bisa menjalankan kegiatannya sehari-hari. Daftar gaji harus disiapkan, penjualan dan pembayaran atas perkiraan harus dibutuhkan: semua ini dan hal-hal lainnya adalah kegiatan pengolahan data dan harus dianggap bersifat pekerjaan juru tulis yang mengikuti suatu prosedur standar tertentu.
Komputer bermanfaat utnuk tugas-tugas pengolahan data semacam ini, tetapi sebuah sistem informasi menajemen melkasanakan pula tugas-tugas lain dan lebih dari sekedar sistem pengolahan data. Adalah sistem pengolahan informasi yang menerapkan kemampuan komputer untuk menyajikan informasi bagi manajemen dan bagi pengambilan keputusan.
Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat manajemen.
Definisi sistem informasi manajemen, istilah yang umum dikenal orang adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah “data base”.
Konsep Dasar Informasi
Terdapat beberapa definisi, antara lain :
1. Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
2. Sesuatu yang nyata atau setengah nyata yang dapat mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu keadaan atau kejadian. Sebagai contoh, informasi yang menyatakan bahwa nilai rupiah akan naik, akan mengurangi ketidakpastian mengenai jadi tidaknya sebuah investasi akan dilakukan.
3. Data organized to help choose some current or future action or nonaction to fullfill company goals (the choice is called business decision making)
Fungsi / Manfaat Sistem Informasi Manajemen
Supaya informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat berguna bagi manajamen, maka analis sistem harus mengetahui kebutuhan-kebutuhan informasi yang dibutuhkannya, yaitu dengan mengetahui kegiatan-kegiatan untuk masing-masing tingkat (level) manajemen dan tipe keputusan yang diambilnya. Berdasarkan pada pengertian-pengertian di atas, maka terlihat bahwa tujuan dibentuknya Sistem Informasi Manajemen atau SIM adalah supaya organisasi memiliki informasi yang bermanfaat dalam pembuatan keputusan manajemen, baik yang meyangkut keputusan-keputusan rutin maupun keputusan-keputusan yang strategis.
Sehingga SIM adalah suatu sistem yang menyediakan kepada pengelola organisasi data maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi.
Beberapa manfaat atau fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
2. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
3. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
4. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
5. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
6. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.
7. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.
8. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.
9. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.
(google)

Implementasi Teknologi Informasi untuk Keunggulan Kompetitif dalam Operasional Perusahaan pada Era Globalisasi

Pada jaman sekarang tidak dapat dipungkiri, bahwa tekhnologi sudah menjadi salah satu kebutuhan utama dalam lingkup kehidupan kita. Perkembangan tekhnologi yang maju sangat pesat dapat digunakan juga untuk memajukan suatu usaha, tekhnologi informasi memiliki keunggulan bila kita mengimplementasikannya kedalam kegiatan dan struktur suatu perusahaan.

Penerapan teknologi informasi bukan hanya terbatas pada teknologi perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk memroses dan menyimpan informasi saja, tapi untuk mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi. Karena seperti yang diketahui saat ini, teknologi sudah mampu menggabungkan komputer dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data,suara dan video.

Berikut ini adalah nilai - nilai penting untuk mengimplementasikan tekhnologi informasi dalam operasional perusahaan agar perusahaan dapat bersaing dan memperoleh hasil yang maksimal dalam menggunakan tekhnologi informasi ini :

1 Konsep Manajemen Informasi dalam perusahaan.

2 Konsep keunggulan kompetitif dalam operasional perusahaan.

3 Strategic Uses of Information Technology.

4 Membangun Customer Focused Bisnis.

5 Value Chain & Strategic Information System.

6 Re-engineering Bussiness Process.

7 Menciptakan Virtual Company.

8 Membangun Knowledge Creating Company.



1.Konsep Manajemen Informasi dalam perusahaan


Manajemen sebagai proses, merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan cara melibatkan orang lain demi mencapai tujuan yang sama. Sebagai subyek, manajemen merupakan pelaku atau orang-orang yang melakukan kegiatan tersebut.

Dalam hal ini manajer harus pandai mengelola informasi yang di dapat dan menggunakan informasi itu untuk memajukan perusahaan dalam menghasilkan barang atau jasa untuk memuaskan kebutuhan konsumennya.

Alasan mengapa manajemen informasi ini penting adalah:

o> Kompleksitas kegiatan bisnis yang meningkat yang disebabkan:

* Pengaruh ekonomi internasional

* Persaingan dunia

* Kompleksitas teknologi yang semakin meningkat

* Batas waktu yang singkat (dengan implementasi teknologi informasi kendala waktu & ruang sudah tidak jadi masalah lagi, karena proses pengiriman informasi sudah sangat cepat dan akurat).



o> Kemampuan komputer yang semakin baik diiringi kemampuan belajar sehingga pemakai tahu benar bagaimana mendayagunakan komputer untuk membantu pekerjaannya.




2.Konsep keunggulan kompetitif dalam operasional perusahaan.


Konsep keunggulan kompetitif dalam operasional perusahaan dibangun dalam 3 hal yaitu:



1. Perusahaan operasional prima, konsep yang berupaya mencapai biaya paling efisien pada setiap proses bisnis dengan menghasilkan kualitas jasa dan barang sesuai harapan pelanggan. Dengan adanya orientasi operasional prima ini pekerjaan rumah manajemen adalah memastikan seluruh karyawan untuk selalu berpikir mengenai efektifitas biaya. Dengan menganalisis apakah ada item biaya yang dapat dikurangi, dimana terjadi pemborosan biaya sehingga hal tersebut dapat diminimalisir.



2. Keakraban dengan pelanggan. Perusahaan berusaha mempertahankan bisnis dengan menunjukkan pemahaman luar biasa pada kebutuhan dan harapan pelanggan melebihi rata-rata kompetitor. Kedua, keakraban dengan pelanggan (customer intimacy). Perusahaan yang menggunakan strategi ini mempertahankan bisnis dengan menunjukkan pemahaman luar biasa pada kebutuhan dan harapan pelanggan melebihi rata-rata kompetitor. Harus dipastikan semua karyawan memahami dengan benar arti penting pelanggan. Siapakah pelanggan. Bagaimana perilaku pelanggan yang dihadapi. Hal-hal apa yang paling disukai pelanggan, apa yang membuat pelangan tidak puas dan lari. Bagaimana membuat pelanggan loyal dan bagaimana memaksimalkan profitabiltas pelanggan, dan seterusnya.



3. Penciptaan produk atau layanan yang senantiasa inovatif dan terdepan (product leadership). Perusahaan berusaha membangun keunggulan kompetitif dengan terus-menerus menciptakan produk atau layanan yang paling canggih, paling baik, paling inovatif. Bagaimana bila biaya dikalkulasi berdasarkan aktifitas dan pemicu biaya mana saja yang perlu dipelajari. Mana-mana saja aktifitas yang tidak memberi nilai tambah sehingga aktifitas berbiaya yang tidak perlu dapat dihilangkan. Analisis juga dilakukan pada item dengan biaya yang paling besar. Apakah ada kemungkinan aktifitas dikerjakan bersama-sama sehinga total biaya lebih murah (shared services, shared activities).



3.Strategic Uses of Information Technology.


Dalam hal ini perusahaan harus dapat menggunakan tekhnologi informasi sebagai strategi bisnisnya. Penguasaan teknologi akan sangat membantu kinerja suatu perusahaan, namun tetap saja diperlukan pengelolaan dan pemakaian yang tepat untuk memperoleh manfaat yang positif dan bukan justru sebaliknya.

Perencanaan Strategis TI digunakan untuk menyelaraskan antara kebutuhan strategi bisnis dan strategi TI untuk mendapatkan nilai tambah dari suatu organisasi dari segi keunggulan kompetitif.Proses identifikasi kebutuhan informasi Perencanaan Strategis Sistem Informasi dimulai terlebih dahulu dari lingkungan organisasi yang memuat visi, misi, dan tujuan organisasi, dilanjutkan kepada identifikasi terhadap lingkungan internal dan eksternal organisasi.

Beberapa alasan kenapa perencanaan strategis harus dibuat adalah:

*Pertama adalah karena sumber daya yang dimiliki organisasi sangat terbatas, sehingga harus digunakan seoptimal mungkin.

*Kedua, untuk meningkatkan daya saing atau kinerja organisasi, karena para kompetitor memiliki sumber daya teknologi yang sama dan pembedanya nanti adalah siapa yang memiliki eksekusi terbaik.

*ketiga adalah untuk memastikan bahwa aset TI dapat dimanfaatkan secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan profitabilitas organisasi, baik berupa peningkatan pendapatan maupun pengurangan biaya-biaya.

*Keempat adalah untuk mencegah terjadinya kelebihan investasi atau kekurangan investasi di bidang TI.

*Kelima adalah untuk menjamin bahwa TI yang direncanakan dan dikembangkan benar-benar menjawab kebutuhan bisnis organisasi. Tentunya dalam pembuatan sistem jangka panjang dan perencanaan harus diperhatikan agar jangan sampai menggunakan metode atau teknologi yang sudah mengarah ke teknologi yang tertinggal.



4.Membangun Customer Focused Bisnis.


Fokus bisnis sangat diperlukan, sehingga para customer akan focus pada satu titik. Pertama dimulai dengan pemasaran dan penjualan. Banyak yang merasa mampu membuat solusi multimedia dan informatika membuat usaha baru namun setahun kemudian tutup karena tidak dapat proyek ataupun pesanan.



Tiga hal penting dalam melakukan bisnis:

1. pemasaran dan penjualan. Hal ini berkaitan dengan lokasi strategis & media promosi yang optimal.

2. produksi. Perbanyak produksi dengan harapan memperbesar keuntungan yang maksimum, bila perlu dengna cara menekan biaya produksi bisa dengan cara penggunaan alat- alat produksi yang efisien.

3. Administrasi dan Keuangan. Meliputi pengelolaan dan pencatatan transaksi, dari sini dapat diperoleh informasi mengenai kelanjutan produksi yang menguntungkan.



5.Value Chain & Strategic Information System.


Analisis value chain dapat digunakan sebagai salah satu alat analisis manajemen biaya untuk mengambil keputusan strategis dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat. Analisis value chain dapat membantu perusahaan untuk fokus pada rencana strategi yang dipilih dan berusaha untuk melakukan keunggulan kompetitif.
Analisis value chain membantu manajer untuk memahami posisi perusahaan pada rantai nilai produk untuk meningkatkan keunggulan kompetitif. Value chain mengidentifikasikan dan menghubungkan berbagai aktivitas stratejik diperusahaan.

perencanaan strategis sistem teknologi informasi adalah sebagai langkah awal dalam membuat perencanaan sistem teknologi informasi. Pada tahap awal penelitian dilakukan studi literatur tentang sistem informasi dan perencanaan strategis sistem teknologi informasi. Tahap selanjutnya dilakukan pengumpulan data dan informasi sesuai dengan kebutuhan penelitian. Tahap berikutnya dilakukan analisis bisnis dan analisis sistem teknologi informasi dengan melibatkan anilisis value chain seperti yang disebutkan diatas.



6.Reengineering Proses Bisnis

Reengineering proses bisnis adalah pemikiran ulang suatu proses bisnis organisasi yang akan mengarahkan organisasi untuk mencapai peningkatan kinerja bisnis secara dramatis.

Praktik-praktik reengineering sebagian besar ditandai dengan aplikasi proses-proses operasional dan pengukuran operasional waktu, biaya, dan kualitas. Selanjutnya pengembangan proses strategik reengineering terus-menerus dilakukan. Salah satu harapan yang ingin diperoleh dari pemikiran baru tersebut adalah meninggalkan konsep mikro menuju masalah yang lebih bersifat makro yang membantu menghasilkan nilai-nilai usaha reengineering yang jauh lebih besar.



7.Menciptakan Virtual Company

Ada beberapa komponen yang dapat digunakan untuk membuat Virtual Company, diantaranya adalah :

Email
Hampir semua company menggunakan email dalam proses komunikasi, kapanpun dan dimanapun.
Sistem yang otomatis dan mudah digunakan
Menggunakan suatu apikasi sistem informasi yang bekerja secara otomatis untuk menggantikan pegawai secara langsung, dengan demikian waktu yang digunakan lebih efisien.
Digital company
Membuat elektronik company secara on-line.dengan system online.
Monitoring
Mempermudah memonitor apikasi situs web
Infrastruktur
Sarana infrastruktur akan dibutuhkan untuk menjalankan konsep sebuah VC.
Motivasi
Memotivasai user agar on-line
user-friendly





8.Membangun Knowledge Creating Company.

Knowledge Management adalah kegiatan organisasi dalam mengelola pengetahuan sebagai aset, dimana dalam berbagai strateginya ada penyaluran pengetahuan yang tepat kepada orang yang tepat dan dalam waktu yang cepat, hingga mereka bisa saling berinteraksi, berbagi pengetahuan dan mengaplikasikannya dalam pekerjaan sehari-hari demi peningkatan kinerja organisasi.

Demikian lah pembahasan mengenai “Implementasi Teknologi Informasi untuk Keunggulan Kompetitif dalam Operasional Perusahaan pada Era Globalisasi”. Semoga artikel ini bisa membantu anda dalam belajar atau pun membangun suatu perusahaan.

Sumber :

http://hiskiafandinata.blogspot.com

http://wartawarga.gunadarma.ac.id